Lee Cho Chai mempunyai pengalaman menarik dalam aplikasi NPK Hi-Grade di salah satu perusahaan perkebunan sawit yang berlokasi di Riau. PT Satya Agrindo Perkasa mempunyai produk pupuk terbaik yaitu Haramax dan NPK Hi-Grade bagi perkebunan sawit. Kebutuhan kedua produk ini lantaran tanah yang akan digunakan sebagai lahan perkebunan sawit dinilai kualitasnya tidak bagus dan kurang subur.
Lee Cho Chai mengakui perusahaan menghadapi tantangan supaya kesuburan tanah menjadi lebih baik dan produktivitas tanaman meningkat. Sebab, kesuburan tanah akan mendukung penyerapan nutrisi tanaman lebih baik. Beberapa tahun lalu, perusahaan mengaplikasikan Haramax dilanjutkan aplikasi Pupuk NPK Hi-Grade di kebun. Sebagai informasi Haramax adalah pupuk yang berbasis bahan organik plus asam amino alami dan mikroba-mikroba unggul.
“Haramax digunakan untuk menstabilkan tanah. Setelah itu, baru saya aplikasi dengan Hi-Grade supaya pohon sawit dapat menyerap nutrisi lebih baik,” ujar Lee.
Lee menjelaskan bahwa pekebun semestinya dapat mengoptimalkan unsur yang terkandung dan diaplikasikan di dalam tanah. Itu sebabnya, fungsi Haramax dapat digunakan untuk menstabilkan tanah. Lalu ditopang aplikasi Hi-Grade sehingga pohon sawit dapatkan memanfaatkan lebih banyak manfaat pupuk ini.
“Dampak positifnya, tanaman lebih optimal menyerap kandungan hara dari dalam pupuk. Alhasil membantu peningkatan produktivitas tanaman,” ujarnya.
Setelah aplikasi NPK Hi-Grade, produktivitas buah naik signifikan. Kalau sebelumnya, produktivitas hanya di angka 17 ton sampai 18 ton per hektare. Tetapi dapat naik tinggi menjadi 26 ton per hektare.
Untuk mengetahui tingkat keberhasilan pupuk, perusahaan secara berkala menjalankan soil sample dan leaf sample. Dari hasil pengujian diketahui tingkat penyerapan N sangat tinggi daripada sebelumnya. “Artinya, pupuk yang diaplikasikan itu sudah dimanfaatkan oleh pohon. Dapat terlihat dari pengujian daun dan tanah tadi,” katanya.
Dalam komposisi NPK Hi-Grade sangatlah lengkap karena sudah ditambahkan boron. Fungsi boron berguna terhadap pertumbuhan daun. Adanya kandungan Boron menjadikan daun lebih lebar sehingga proses fotosintesis lebih maksimal.
Lee mengakui kandungan mychorriza mempengaruhi akar tanaman untuk lebih panjang. Imbasnya, penyerapan akar terhadap nutrisi di tanah lebih optimal. Bahan trichoderma membantu tanaman untuk menangkal serangan ganoderma.
“Memang, harganya lebih mahal tetapi saya puas dengan hasilnya. Apalagi kalau melihat hasil panen dibandingkan sebelum menggunakan Pupuk NPK Hi-Grade,” tutur Lee.
Lee menyebutkan tertarik menggunakan NPK Hi-Grade karena mendapatkan info dari rekan-rekan kerja. Selanjutnya, dia mulai mengaplikasikan di kebun. “Kami coba dulu sedikit demi sedikit dengan membuat sampel tanah yang disesuaikan dengan saran konsultan. Terbukti memberikan hasil terbaik. Makanya, produk ini diaplikasikan 100% ke seluruh perkebunan kelapa sawit milik perusahaan,” jelas Lee.